Page Nav

HIDE

Pages

Ads Place

https://www.uhamka.ac.id/reg

Mengenal Sasaran Dakwah Muhammadiyah

Pada hakekatnya program dakwah masa kini, adalah program besar dakwah Muhammadiyah dengan maksud untuk mengantisipasi arus demoralisasi dan ...

Pada hakekatnya program dakwah masa kini, adalah program besar dakwah Muhammadiyah dengan maksud untuk mengantisipasi arus demoralisasi dan dehumanisasi yang  begitu cepat berkembang yang membawa pengaruh negatif terhadap perkembangan kemajuan Islam, kemaslahatan kemanusiaan dan keseimbangan semesta.

Dalam buku Panduan dan Strategi Dakwah Khusus yang disusun oleh tim Lembaga Dakwah Khusus PP Muhammadiyah, dijelaskan bahwa terdapat lima target objek dakwah. Pertama, dakwah ditujukan kepada komunitas kalangan atas. Muhammadiyah mengakui kebutuhan akan pendekatan intelektual di lingkungan ini. Seminar, diskusi, dan kegiatan sosial dijadikan alat untuk menyampaikan nilai-nilai Islam kepada individu yang memiliki latar belakang ekonomi yang mapan.

Kedua, dakwah diperuntukkan bagi komunitas kalangan bawah. Di sini, pendekatan dilakukan secara lebih inklusif dan mudah diakses dan diterapkan. Penyuluhan agama, bantuan sosial, dan program keagamaan sederhana membantu meningkatkan kesadaran agama di kalangan yang mungkin menghadapi keterbatasan ekonomi.

Ketiga, dakwah ditujukan kepada komunitas kalangan menengah. Muhammadiyah berupaya mencapai keseimbangan di sini, melalui program pelatihan, diskusi kelompok, dan kegiatan keagamaan yang dapat menyesuaikan diri dengan tingkat pengetahuan yang beragam di kalangan masyarakat menengah.

Keempat, dakwah di dunia virtual. Di era digital, dakwah juga memasuki dunia maya. Media sosial, webinar, dan konten-konten materi agama secara online dijadikan sebagai sarana untuk berinteraksi dengan publik secara luas, memberikan akses yang lebih mudah dan cepat.

Kelima, dakwah untuk masyarakat pedalaman. Di daerah terpencil, Muhammadiyah mengadaptasi pendekatan dengan menyelenggarakan kegiatan lapangan, penyuluhan, dan bantuan praktis yang sesuai dengan kebutuhan lokal. Dakwah di sini mencerminkan kearifan lokal dan budaya.

Dengan berbagai pendekatan ini, Muhammadiyah berusaha menjadikan dakwah lebih relevan dan dapat diterima oleh semua lapisan masyarakat, memastikan bahwa ajaran Islam dapat menyentuh hati dan pikiran setiap individu tanpa memandang status sosial atau lokasi geografis. [K.Z]


Tidak ada komentar

Ads Place